Determinan Preeklampsia Pada Ibu Hamil di Rumah Sakit Umum Kabupaten Tangerang
Abstract
Preeklampsia di Provinsi Banten preeklampsia masih menjadi salah satu penyebab kematian ibu yaitu 35,6% pada tahun 2013. Penelitian bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan Pre-eklampsia di RSU Kabupaten Tangerang. Penelitian ini bersifat Kuantitatif dengan pendekatan Cross sectional. Populasinya adalah Ibu hamil yang terdiagnosa preeklampsia di RSU Kabupaten Tangerang yaitu 327 orang dan teknik pengambilan sampelnya adalah teknik random sampling yaitu 180 orang dengan cara dikocok. Hasil Penelitian: Dari 180 responden ibu hamil, berat 116 orang mengalami preeklamsia berat (64,4%) dan preeklampsia ringan 64 orang (35,6%) berdasarkan umur 20-35 tahun 64,4%, pekerjaan 85,6% tidak bekerja, pendidikan 60,6% berpendidikan tinggi, gravida 67,8% pada multigravida, kehamilan kembar 95,6% hamil tunggal, obesitas 72,8% tidak obesitas, riwayat hipertensi 12,8% dan riwayat DM 6%. Terdapat hubungan antara pendidikan, gravida, kehamilan kembar, obesitas dan riwayat hipertensi/preeklampsia dengan kejadian preeklampsia di RSU Kabupaten Tangerang Tahun 2016. Setiap tenaga kesehatan diharapkan untuk dapat mengantisipasi kejadian preeklampsia dengan pengawasan ketat pada antenatal care dan meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pemeriksaan antenatal care.
Downloads
References
Apriliani, Asmara Puspitasari, 2007, Faktor- faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklampsia pada Ibu Hamil, “Jurnal Ilmiah Bidan”, Manado, ISSN.
Dinas Provinsi Banten, 2014, Profil Kesehatan Kota Provinsi Banten, Provinsi Banten
Djamil, M, 2013, Faktor Resiko yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklampsia, Vol. IV, Padang
Fatimah, Siti, 2012, Faktor Resiko Kejadian Preeklampsia Di RSKD, BSN, Makasar
Indriani, 2010, Pengaruh PEB pada Kehamilan terhadap Maternal di RSUP Semarang, Semarang
Indriani, Nanien, Analisis Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Preeklampsia pada Ibu Bersalin, FKM UI, Tegal
RI, Depkes, 2012, Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia, Dikutip: 7 April 2016, http://www.depkes.go.id.
S, Royston, at, al. 1994, Preventing Maternal Deaths, WHO, Geneva.
Sarwono, Prawirohardjo, 2012, Ilmu Kebidanan, BPSP ISBN, Jakarta
Siti, Nurdjannah, dkk 2010, Gambaran Epidemiologi Kejadian Preeklmapsia/Eklampsia, BPSK, Vol. XIII, Yogyakarta
SST, Neneng Julianti, 2014, “Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Preeklampsia Berat pada Ibu Hamil TM II di RSUD Kota Bekasi Tahun 2014”, Jurnal Ilmiah Kebidanan Stikes Medika Cikarang, Vol. IX. ISBN.
Zhang J, et. Al, Epidemiology Of Pregnancy Induced Hypertention, s.l:Epidemiologis Review 19, 1997. 218 - 231.
Penulis yang menerbitkan jurnal ini menyetujui persyaratan berikut:
1. Hak cipta pada artikel apa pun dipegang oleh penulis.
2. Penulis memberikan jurnal, hak publikasi pertama dengan karya yang secara simultan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain untuk berbagi karya dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal dalam jurnal ini.
3. Penulis dapat membuat perjanjian kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif versi jurnal yang diterbitkan dari karya tersebut (misalnya, mempostingnya ke repositori institusional atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan atas publikasi awalnya di jurnal ini.
4. Penulis diizinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (mis., Dalam repositori institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan yang lebih awal dan lebih besar dari karya yang diterbitkan. 5.Artikel dan semua materi yang diterbitkan terkait didistribusikan di bawah Lisensi Internasional Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0